Bangkok yang merupakan kota tujuan wisata paling banyak di kunjungi wisatwan di tahun 2013 masih menjadi magnet wisata murah bagi wisatawan dari berbagai negara. Dengan di tunjang akses transportasi yang mudah dari bandara baru yaitu dengan menggunakan kereta, tetapi
jika kita mendarat di bandara lama akses ke kota Bangkok hanya bisa di jangkau menggunakan taksi, bus dan daring transportasi.
Pada akhir tahun 2013 maskapai Lion Air Indonesia yang telah bekerjasama dengan Thai Lion membuka rute baru dari Jakarta ke Bangkok sekali penerbangan dalam sehari, dengan jadwal penerbangan pagi hari dari Jakarta dan malam hari dari Bangkok. Karena
ini merupakan rute baru maka maskapai memberikan harga promo untuk penerbangan
pergi pulang hanya Rp 828.400 per orang sedangkan harga tersebut untuk harga normal biasanya harga untuk sekali terbang. Lama penerbangan ke Bangkok dari Jakarta sekitar tiga
setengah jam. Dan untuk akomodasi tiket, hotel dan tujuan wisata selama
di Bangkok saya mempercayakan kepada Delune Tour yang bermitra dengan http://id.via.com dan selalu memberikan pelayanan terbaik. Untuk hotel, dari Delune memilihkan saya www.h-residence.com
yang berlokasi di daerah Sathorn dan dekat dengan BTS Surasak. Daerah ini cocok bagi wisatawan muslim karena dekat dengan Masjid Jawa atau biasa di sebut Java
Mosque yang merupakan masjid tua yang di bangun oleh masyarakat Thailand keturunan Jawa sehingga dinamakan Java Mosque.
Penerbangan pagi dari Jakarta ke Bangkok jam 06.30 sehingga saya tiba di Bangkok jam 10.00
pagi.
Bagi yang belum mengenal transportasi umum dari bandara ke pusat kota Bangkok, pilihan yang termudah adalah menggunakan taksi. Di bandara Bangkok jika kita akan menggunakan taksi harus mendaftar terlebih dahulu dan akan di beri pengarahan untuk biaya tiket tol harus dibayarkan langsung ke sopir taksi sedangkan untuk biaya daftar adalah 50 baht. Padahal kita bisa naik bus umum dari bandara ke Chatuchak dan di lanjutkan menggunakan BTS ke kota Bangkok sehingga bisa menghemat biaya.
Supir taksi di Bangkok hampir sama dengan supir taksi yang ada di Jakarta, masih agak susah dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Sehingga kita menggunakan bahasa tarzan dan menunjukan peta. Untuk lebih cepat dan menghemat waktu menuju ke kota Bangkok supir taksi memilih untuk melewati jalan tol, hampir sama seperti perjalanan dari bandara Jakarta yaitu menggunakan jalan tol supaya lebih cepat. Dan yang terlihat selama perjalanan adalah gedung-gedung perkantoran maupun hotel
tetapi bedanya kalau jalan tol di kota Bangkok tidak ada kemacetan. Untuk menuju hotel yang berada di daerah Sathorn saya harus
melewati pintu tol 2 kali. Di pintu tol yang pertama harus bayar 50 baht dan yang
terakhir harus bayar 60 baht. Biaya Taxi dari bandara ke hotel 250 baht dan biaya daftar taxi bandara 50 baht sehingga total biaya taxi adalah 410 baht.
Rencana pertama setelah check in di hotel adalah langsung di lanjutkan ke Pattaya, karena waktu check in hotel di Bangkok di jam 14.00 dan tidak bisa check in lebih pagi. Sehingga saya hanya bisa mengganti baju dan menitipkan koper di lobby hotel.
Untuk menuju ke
Pattaya sebenarnya saya belum paham rute dan transportasi apa
yang harus digunakan karena waktu yang akan di tempuh selama perjalanan sekitar 2 jam dari kota Bangkok. Karena hotel H-Residence lokasinya berada di dalam gang
sehingga untuk menuju ke BTS yang terdekat atau jalan utama, pihak hotel telah menyediakan tuk
tuk gratis untuk para tamu. BTS terdekat dari hotel adalah Surasak. Agak sedikit bingung ketika sampai di BTS karena pertama kali, untuk pembelian tiket kita hanya
menukar uang koin yang nantinya akan di masukan ke mesin ticket sesuai dengan nominal BTS tujuan yang tertera di denah BTS. Ketika tukar uang, di saat yang bersamaan saya manfaatkan untuk bertanya ke petugas loket mengenai transportasi apa yang harus digunakan untuk pergi ke Pattaya. Setelah
itu baru saya menuju mesin untuk mendapatkan tiketnya. Dalam menggunakan mesin
tersebut sudah ada gambar petunjuknya sehingga kita tidak akan mengalami kesulitan.
Jika ingin ke Pattaya menggunakan bus umum kita harus turun di
BTS Ekkamai. Terminal bus berada di sekitar BTS Ekkamai, untuk menuju Ekkamai dari Surasak kita harus pindah kereta
terlebih dahulu di Siam. Terminal bus di
Bangkok tidak seperti terminal yang ada di Indonesia yang penuh dengan calo dan yang membedakan lahi adalah pekerjanya di dominasi oleh ibu-ibu. Bus di Bangkok meskipun seperti bus PPD bentuknya, tetapi fasilitasnya
nyaman untuk penumpang dengan pendingin ruangan yang berfungsi dengan baik dan tidak tercium bau debu. Ketika hendak
naik bus saya dibuat kaget sama salah satu ibu penjaga tiket yang
menyapa menggunakan bahasa Thai. Dan salah satu dari ibu tersebut menegor saya dan bertanya “Apakah saya tahu bahasa Thai?. Saya jawab tidak tahu
dan salah satu dari ibu tersebut menjelaskan kalau ibu yang tadi bilang kalau saya ganteng dan mereka kira saya adalah orang Phillipina. Setelah di jelaskan bahwa saya adalah orang Indonesia dan mereka langsung mengungkapkan kalau orang
Indonesia itu ganteng-ganteng. Karena lama perjalanan dari Terminal bus Ekkamai
membutuhkan waktu 2 jam sehingga saya sempatkan untuk tidur sebentar di dalam bus.
Setelah sampai di terminal bus Pattaya langsung dilanjutkan ke pantai yang ternyata kita masih harus menggunakan tuk tuk karena dari terminal bus di Patttaya membutuhkan waktu sekitar 30 menit menuju ke pantai. Biaya perjalanan bus dari Ekkamai ke Pattaya perorang adalah
124 baht, dan ongkos dari terminal bus Pattaya ke pantai 30 baht per orang.
Pantai Pattaya sama seperti pantai Kuta di Bali yang di penuhi
sama wisatawan asing yang berjemur. Hanya saja jika kita menikmati suasana
malam di Pattaya terlihat beda dengan yang di Legian Bali karena di Pattaya
cenderung sedikit bebas dengan adanya kafe yang mempertunjukan tarian erotis, jika ingin melihat langsung harus membeli tiket sebesar 1.200 baht. Tetapi suasana
hingar bingar kota tepi pantai sangat terasa. Di Pattaya kami sempat makan di
restaurant India yang menurut saya cukup mahal karena menunya hanya nasi briyani dengan bau rempah-rempahnya yang sangat kuat dan rasanya tidak seperti nasi briyani yang pernah saya makan sebelumnya ketika liburan di Kuala Lumpur dan Krabi. Setelah lelah selama 3 jam
mengelilingi Pattaya akhirnya pada pukul 21.00 malam saya putuskan untuk kembali ke
Bangkok karena jam operasi BTS hanya sampai pukul 00.00 sedangkan perjalanan dari
Pattaya menuju Ekkamai membutuhkan waktu sekitar 2 jam lebih. Ada perbedaan ongkos dari
pantai Pattaya ke terminal bus yaitu sopir tuk tuk meminta 50 baht perorang mungkin karena sudah malam jadi sedikit lebih mahal sedangkan
untuk ongkos bus masih sama 124 baht perorang.
Sebenarnya saya sudah merencanakan menikmati suasana malam di Khaosan Road setelah dari
Pattaya tetapi karena sampai Bangkok sudah larut malam yaitu pukul 00.00 sehingga saya putuskan untuk kembali ke Hotel dan istirahat supaya keanesok harinya bisa melanjutkan
petualangan dengan lebih segar.
Alasan saya memilih H-Residence untuk menginap karena
memiliki kolam renang roof top dan harga permalamnya tidak terlalu mahal. Untuk jam buka kolam renang roof top dari jam 08.00-22.00 sehingga kita tidak bisa
menikmati matahari terbit dan hanya bisa menikmati matahari tenggelam di ufuk barat. Sebenarnya saya ada keinginan untuk melihat matahari terbit di Bangkok sehingga
saya memilih untuk bangun lebih pagi, tetapi ketika sampai roof top ada
papan pengumuman mengenai jam buka kolam renang. Sehingga saya memilih untuk balik lagi ke kamar
padahal hari kedua di Bangkok ingin rasanya bisa jalan - jalan yang di mulai dari pagi supaya banyak
obyek wisata yang bisa dikunjungi. Tetapi karena masih merasa sedikit kelelahan setelah
hari pertama keliling di Pattaya sehingga memilih kembali ke kamar untuk istirahat
beberapa jam sebelum sarapan. Jam sarapan hotel di buka dari jam 07.00
sampai 10.00 dan menu sarapannya pun cukup bervariasi untuk ukuran hotel
bintang 3 karena bukan Continental Breakfast tetapi ada beberapa pilihan menu
yang berkonsep buffet.
Setelah selesai sarapan dan mandi, petualangan saya di
lanjutkan untuk melihat obyek wisata yang ada di Bangkok seperti Grand Palace,
Wat Pho, Wat Arun dan masih banyak lagi obyek wisata yang akan saya kunjungi. Dan setiap saya sampai di BTS Surasak selau bertanya ke
petugas loket yang sedang tugas, transportasi apa yang di pergunakan untuk
mengunjungi obyek wisata tersebut. Ternyata jika kita mau mengunjungi obyek
wisata tersebut kita harus menggunakan kapal yang melintasi sungai Chao Praya. Dari
BTS kami hanya berhenti di satu BTS yakni Saphan Thaksin. Dari BTS kita harus
turun ke dermaga yang biasanya sudah di padati oleh wisatawan. Sebenarnya jika ingin menghemat dan memiliki waktu yang cukup, lebih baik
kita pilih tiket boat yang seharga 150 baht karena kita bisa berhenti di dermaga
mana saja sampai akhirnya balik lagi ke dermaga Saphan Taksin. Tetapi jika
hanya ingin mengunjung satu obyek wisata kita bisa beli tiket yang seharga
40 baht sekali jalan. Karena saya ingin pergi ke beberapa dermaga akhirnya memilih untuk membeli
tiket yang 150 baht di www.chaoprayatouristboat.com,
dan ada perbedaan bagi turis yang membeli tiket 150 baht dan 40 baht dalam antrian di dermaga karena di pisah.
Pemberhentian pertama yang saya pilih adalah di Grand
Palace, karena ini merupakan tempat tinggal raja Thailand sehingga jika kita
mau masuk ke dalam harus menggunakan pakaian yang sopan dan tiket yang harus
kita bayar adalah 500 baht. Didalam Grand Plaace kita hanya melihat kuil-kuil dan
istana raja Thailand. Bagi saya dengan membayar
500 baht tetapi hanya untuk melihat kuil-kuil dan istana raja sangat tidak di rekomendasikan tetapi karena ini pertama
kali sehingga saya beli juga tiket masuknya. Karena jika kita ingin foto dengan
latar belakang seperti yang di promo wisata Tahiland bisa di lakukan di depan
pintu masuk tanpa harus masuk ke dalam. Apalagi cuaca di Thaialand cukup panas sehingga cukup mengganggu stamina. Ketika saya mencoba bertanya ke petugas
penjaga pintu gerbang di Grand Palace, dia mengira kalau saya adalah warga
Tahiland karena bentuk rahang yang mirip. Padahal saya hanya ingin tanya berapa
jam jika bertugas berdiri di pintu gerbang, ternyata setiap 2 jam sekali mereka
di ganti.
Tiket masuk Grand Palace
Saya mengakhiri perjalanan di Grand Palace pada pukul 16.00 sehingga untuk tempat kedua diputuskan ke Wat Pho yang
dekat dengan Wat Arun. Tiket masuk ke Wat Pho atau Patung Budha tidur adalah
100 baht dan kita mendapatkan minuman kemasan gratis 1 botol. Karena di Wat Pho hanya
melihat patung Budha dan kuil-kuil sehingga saya lanjutkan langsung ke Wat Arun
dengan jalan kaki melalui pasar-pasar dan pemukiman penduduk Thailand yang berdampingan dengan sungai Chao Praya.
Untuk menikmati suasana ketika matahari tenggelam dengan
latar belakang Wat Arun kita bisa memilih beberapa café yang memiliki roof top. Saya memilih Café Sallaratanakosin yang bersebarangan dengan Wat Arun. Sehingga saya bisa dengan mudah mendapatkan foto terbaik terlebih meja yang di pilih
berada di ujung. Sehingga sangat memungkinkan untuk mendapatkan spot terbaik.
Setelah puas melihat matahari tenggelam di Wat Arun saya pulang ke hotel untuk istirahat sebentar dan di lanjutkan ke Sky Bar Lebua yang
berada di ketinggian 64 lantai yang merupakan bar tertinggi di dunia dan menjadi lokasi shooting film The Hangover 2. Untuk menuju kesana sebenarnya sangat
mudah karena kita bisa menggunakan taxi ataupun jalan kaki jika kuat, karena
lokasinya tidak begitu jauh dari BTS Surasak dan sekarang lebih mudah dengan adanya daring transportasi. Malam kedua di Bangkok di akhiri dengan
menikmati angin malam di Sky Bar Lebua yang begitu dingin karena angin yang berhembus sangat kencang jika berada di
ketinggian sehingga saya hanya kuat 1 jam berada disana.
Dan saya pun langsung pulang
ke hotel karena besok pagi harus check out dari hotel lebih pagi supaya tidak
kena biaya tambahan karena di hari terakhir kami akan mengunjungi Museum Madame
Tussauds yang berada di Siam Discovery.
Hari terakhir di Bangkok akan saya habiskan dengan jalan-jalan di daerah
Siam dan MBK yang dekat dengan National Stadium yang merupakan tempat
berkumpulnya masyarakat Thailand berorasi ketika mereka melakukan demonstrasi.
Setelah sarapan dan Check out dari
hotel saya langsung menuju ke daerah Siam Discovery melalui BTS Surasak seperti
biasanya untuk melihat patung lilin di Madam Tussauds. Dengan menjadi mitra dari http://id.via.com dan pastinya ada banyak keuntungan yang di dapatkan oleh saya. Di
Madame Tussauds kita bisa melihat patung lilin dari bebagai tokoh dunia yang
masih hidup maupun yang sudah meninggal baik dari dunia politik maupun hiburan. Dan
kita patut berbangga karena di Madame Tussauds Bangkok ada patung presiden
pertama Indonesia yaitu Bapak Ir. Soekarno.
Setelah cukup puas keliling di Madame Tussauds perjalanan di lanjutkan ke
Siam Paragon yang merupakan Mall dan menjadi tujuan wisata untuk membeli oleh-oleh. Siam Paragon seperti
mall kebanyakan di Indonesia yang banyak tersebar gerai dari desainer top dunia tetapi yang saya tuju adalah membeli
cokelat dan permen khas Thailand. Dan untuk mendapatkan oleh - oleh dengan harga yang cukup murah saya mencari di MBK yang berseberangan dengan Siam Paragon. Dan jangan coba untuk menukar rupiah di Bangkok karena nilai tukar rupiah sangat kecil di bandingkan baht
Sebelum pulang ke hotel saya sempatkan terlebih dahulu ke
Masjid Jawa untuk shalat Dzuhur, dan saya sempat berbincang dengan salah satu
dari warga Thailand yang merupakan keturunan Jawa dari Ayahnya. Fasilitas yang
ada di masjid Jawa seperti masjid di Indonesia yaitu ada TPA dan di sediakan air mineral yang dingin di dispenser sehingga
kita tidak mungkin kehausan.
Setelah selesai shalat saya langsung kembali ke hotel
untuk mengambil tas yang sudah saya titipkan ke resepsionis sebelum ke Siam. Masjid Jawa
dari hotel sangat dekat sehingga bisa di tempuh hanya dengan jalan kaki menuju ke hotel. Saya hanya beristirahat di hotel sebentar dan langsung menuju ke Mochit karena tidak
tahu harus memilih bus dengan tujuan ke bandara. Sesampinya di Mochit ternyata untuk
mendapatkan informasi mengenai bus yang menuju ke bandara kita bisa langsung tanya ke ibu-ibu pegawai bus
yang berdiri di trotoar serta langsung bisa menanyakan berapa ongkos busnya. Setelah mendapatkan informasi busnya, maka saya sempatkan untuk istirahat sebentar di taman Chatuchack. Seandainya Jakarta memiliki taman yang
bebas dari tangan jahil pengunjung pasti kita akan senang bermain di taman sambil berolahraga. Ongkos yang harus di bayar untuk naik bus dari Chatuchack menuju bandara adalah 30 baht perorang dan
hanya membutuhkan waktu tempuh kurang dari 1 jam.
Di bandara Don Mueng ada perbedaan fasilitas antara terminal
kedatangan dan keberangkatan. Di terminal kedatangan bandara terlihat seperti
biasa saja tetapi pas di terminal keberangkatan bandara terlihat wah dan bersih.
Dan ternyata jika ke Bangkok dan ingin menghemat biaya kita bisa memanfaatkan
transportasi umum seperti bus dan kereta, karena sudah terkoneksi dengan baik dengan obyek wisata yang akan di tuju. Asalkan kita tidak malu untuk bertanya, karena ada pepatah yang menyebutkan jika malu bertanya akan sesat di jalan. Dan dengan bergabung menjadi mitra dari http://id.via.com akan memberikan banyak kemudahan bagi saya yang suka berwisata.
Terimakasih info nya, saya ikut baca, kebetulan saya perlu info tentang pataya, tapi kami emak emak semua 9 orang, jadi kami urungkan ke pataya, hehehehehe makasih ya.
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteTerima kasih telah membacanya, semoga bisa memberikan sedikit informasi mengenai Bangkok.
Deleteterima kasih informasinya, kami rencana jumat 5 agustus 2016 akan menuju kesana. Semoga saya dapat pengalaman perjalanan yang tidak kalah seru dengan saudaraku Adi Wahyu Zazuli....
ReplyDeleteHappy holiday,
DeleteHappy holiday,
Deleteandris tour bromo - yogya
ReplyDeleteMOUNT IJEN TOUR - BROMO TOUR PACKAGE - IJEN CRATER TOUR
ReplyDeleteterima kasih sudah baca, mohon di subcribe.
DeleteASIAPLAY99 Situs bandar judi bola online, slot dan casino online Terbesar di Asia
ReplyDeleteASIAPLAY99 merupakan situs judi online resmi yang menyediakan tempat bermain terbaik bagi pecinta judi dalam melakukan berbagai jenis taruhan,
Dan ASIAPLAY99 hadir dengan berbagai macam bonus yang sangat menarik.
1 User ID untuk semua permainan :
- Sportsbook ( 5 pasaran bola )
- Live Casino
- Slot Online
- Tembak ikan
- Tangkas
- IDN Poker
- Togel
Bonus yang kami sediakan:
- Free Bet RP.30,000 ( Minimal Deposit RP.50,000. )
- Extra Bonus 200% Sportsbook
- Extra Bonus 200% Slotgames
- Extra Bonus 200% Live Casino
- Welcome Bonus 100% Sportsbook
- Bonus Deposit Harian 10%
- Bonus Cashback Hingga 15%
- Bonus Komisi Mingguan Sportsbook 1%
- Bonus Komisi Mingguan Live Casino 1%
- Bonus Komisi Mingguan Slot Games 1%
- Bonus Komisi Mingguan Poker 0.5%
Mari gabung bersama kami dan menangkan jackpot utama hingga ratusan juta rupiah!
Info lebih lanjut bisa hubungi:
Whatsapp : +639957922906
Line : asiaplay99
Bandar Slot Online
Judi Deposit Pulsa
Situs Casino Online
Judi Bola Online
Situs Judi Online
This comment has been removed by the author.
ReplyDeletedominoqq
ReplyDeleteThank you, don't forget for klik the ads.
ReplyDeleteMempersembahkan kepada anda terutama bagi orang Indonesia yang sedang mencari situs slot pulsa. Asiaplay99 memberikan anda promo-promo menarik dengan permainan terlengkap.
ReplyDelete* BONUS FREEBET 30RB (Min. Deposit 50RB)
* EXTRA BONUS 200% (SPORTSBOOK/SLOT/CASINO)
* WELCOME BONUS 100% (SPORTSBOOK)
* BONUS DEPOSIT HARIAN 10%
* CASHBACK 15%
* KOMISI MINGGUAN TERBESAR HINGGA 1%
* BONUS REFERRAL 9%
(SLOT, SPORTS, CASINO, TEMBAK IKAN, POKER, TOGEL, DAN MASIH BANYAK LAGI)
Menerima segala jenis deposit: Setor Tunai, Transfer Antar bank, Deposit Pulsa, Deposit OVO.
Whatsapp: +639957922906
Layanan Livechat 24jam: https://direct.lc.chat/11116377/
Dengan 1 user id bisa untuk semua game
ReplyDelete- Bonus New Member 10% (Max 200 rb)
- Bonus Next Deposit 5% (max 100 rb) dengan 3 kali TO
- Bonus Rollingan Casino 0.8%
- Bonus Rollingan 0.3%
( Sportbook |Sabung Ayam | Poker Legend | Slot & Tangkas )
- Bonus Cashback Up To 15%
( Sportbook & Sabung Ayam )
- Bonus Cashback 5% (Slot & Tangkas)
- Bonus Referal Togel :
*4D & COLOK : 1%
*2D & 3D : 0.5%
- Bonus Referral 2%
( Sportbook & Sabung Ayam )
Dapatkan info lebih dengan menghubungi kontak resmi customer service online Pino4d dibawah ini :
�� Line: Pino_4d
�� WA: +855962009634
�� Instagram Add & Follow : @Pino4dtogel
�� Twiter : @PINOTOTO21
www . pino4d . Asia
QQSLOT pusat permainan situs judi slot online terbaik di Indonesia dengan ragam permainan menarik di dalamnya.
ReplyDeleteAgen Slot Online Deposit Via Permata Online 24 Jam
ReplyDeleteSITUS SLOT ONLINE DEPOSIT PULSA PLANET JOKER
Agen Slot Online Deposit Bank BTPN 24 Jam
AGEN SLOT DEPOSIT BANK BPD 24 JAM ONLINE
Agen Slot Deposit Bank Sinarmas 24 Jam Online Planet Joker
Thanks sudah membahas tentang ini. sangat membantu banget setelah membacanya.
ReplyDeleterekomendasi tempat wisata jakarta yang bisa dicoba.
Taman Legenda Keong Emas TMII berlokasi masih satu area dengan Taman Mini Indonesia Indah. Dengan konsep edukasi, budaya, dan petualangan, taman rekreasi ini terasa lengkap untuk dikunjungi.
Harga Tiket Taman Legenda Keong Emas
Harga Tiket Masuk Taman Legenda Keong Emas
Tiket Masuk Taman Legenda Keong Emas
virtual tour indonesia